Back
25 Aug 2017
USD/JPY: Tak Ada Pergerakan Besar di Sekitar 109,50 Pada Pembukaan Tokyo, Tunggu Pidato Yellen
Saat ini, USD/JPY diperdagangkan di 109,56, naik 0,01% pada hari ini, setelah membukukan kenaikan tertinggi harian di 109,63 dan rendah di 109,49.
USD/JPY dibuka dengan sedikit tawaran beli beberapa pips di tengah volume tipis karena para pedagang menunggu pidato Jackson Hole nanti malam. Yellen yang pertama tampil pada 14:00GMT (21:00 WIB).
Analis di Nomura menjelaskan bahwa mengingat fokus adalah pada "Stabilitas Keuangan", mereka tidak mengharapkan Yellen untuk fokus pada ekonomi dan prospek langsung kebijakan moneter. Namun, mungkin ada petunjuk untuk kenaikan suku bunga lebih lanjut di tahun yang seharusnya menawarkan dukungan bagi greenback, kecuali ada petunjuk kenaikan dovish.
IHK Jepang turun dan tidak menggerakan pasar dalam kondisi bagus, putaran 10 pip. Dari data semalam, analis Westpac mencatat bahwa penjualan rumah yang ada turun 1,3% di bulan Juli (vs +0,5% diperkirakan), yang memperpanjang tren kenaikan yang tidak menentu sejak 2010.
"Manufaktur Fed Kansas naik dari 10 menjadi 16 (vs 11 diharapkan). Fed George (hawk) memperkirakan kenaikan suku bunga lain tahun ini dan neraca akan segera dimulai, mencatat ekonomi dalam kondisi baik. Kaplan menambahkan tingkat Fed mungkin lebih mendekati 2% daripada 3%," tambah analis Westpac.
Sementara itu, pasar tetap khawatir tentang risiko yang terkait dengan administrasi Trump yang gagal memberikan stimulus dan shutdown sementara pemerintah bulan depan, dengan mempertimbangkan saham, suku bunga dan dolar AS.
Level USD/JPY
Valeria Bednarik, analis utama di FXStreet menjelaskan bahwa gambaran jangka pendek untuk pasangan netral, mengingat dalam grafik 4 jam, harga tetap di bawah SMA 100 dan 200 SMA, keduanya mempertahankan lereng bearishnya."
Sementara indikator teknis tidak ada di sekitar garis tengahnya. Kendati demikian, risikonya tetap ke sisi negatifnya, dengan usaha lain untuk menembus di bawah 108,80 mungkin menghasilkan uji coba terendah tahun lalu di 108,12," tambah Valeria.
USD/JPY dibuka dengan sedikit tawaran beli beberapa pips di tengah volume tipis karena para pedagang menunggu pidato Jackson Hole nanti malam. Yellen yang pertama tampil pada 14:00GMT (21:00 WIB).
Analis di Nomura menjelaskan bahwa mengingat fokus adalah pada "Stabilitas Keuangan", mereka tidak mengharapkan Yellen untuk fokus pada ekonomi dan prospek langsung kebijakan moneter. Namun, mungkin ada petunjuk untuk kenaikan suku bunga lebih lanjut di tahun yang seharusnya menawarkan dukungan bagi greenback, kecuali ada petunjuk kenaikan dovish.
IHK Jepang turun dan tidak menggerakan pasar dalam kondisi bagus, putaran 10 pip. Dari data semalam, analis Westpac mencatat bahwa penjualan rumah yang ada turun 1,3% di bulan Juli (vs +0,5% diperkirakan), yang memperpanjang tren kenaikan yang tidak menentu sejak 2010.
"Manufaktur Fed Kansas naik dari 10 menjadi 16 (vs 11 diharapkan). Fed George (hawk) memperkirakan kenaikan suku bunga lain tahun ini dan neraca akan segera dimulai, mencatat ekonomi dalam kondisi baik. Kaplan menambahkan tingkat Fed mungkin lebih mendekati 2% daripada 3%," tambah analis Westpac.
Sementara itu, pasar tetap khawatir tentang risiko yang terkait dengan administrasi Trump yang gagal memberikan stimulus dan shutdown sementara pemerintah bulan depan, dengan mempertimbangkan saham, suku bunga dan dolar AS.
Level USD/JPY
Valeria Bednarik, analis utama di FXStreet menjelaskan bahwa gambaran jangka pendek untuk pasangan netral, mengingat dalam grafik 4 jam, harga tetap di bawah SMA 100 dan 200 SMA, keduanya mempertahankan lereng bearishnya."
Sementara indikator teknis tidak ada di sekitar garis tengahnya. Kendati demikian, risikonya tetap ke sisi negatifnya, dengan usaha lain untuk menembus di bawah 108,80 mungkin menghasilkan uji coba terendah tahun lalu di 108,12," tambah Valeria.