Back
2 Aug 2016
USD/JPY Melemah Di 102,25 Di Tengah Perdagangan Berhati-hati
FXStreet - Setelah menghadapi penolakan pada tingkat tertinggi sesi 102,83, pasangan USD/JPY turun ke 102,00 sebelum mengoreksi beberapa poin untuk saat ini diperdagangkan di kisaran 102,20-30.
Penghindaran risiko tampaknya telah mencengkeram pasar ekuitas, Nikkei 225 Jepang ditutup dengan penurunan hampir 1,5%, dan meningkatkan daya tarik safe haven mata uang Jepang.
Pasangan ini tetap fokus pada berita dari pertemuan darurat antara Menteri Keuangan Jepang Aso dan Gubernur BOJ Kuroda. Selain itu, pelaku pasar juga tampaknya telah berbalik hati-hati menjelang pengumuman kemungkinan paket stimulus pemerintah Jepang 28 triliun Yen, Selasa.
Investor akan terus fokus pada perkembangan/berita seputar paket stimulus yang diantisipasi dan menanti konferensi baru yang diharapkan dari Aso dan Kuroda.
Selain itu, serangan baru tekanan jual di sekitar Greenback juga tampaknya merupakan arah penurunan pasangan ini dalam beberapa jam terakhir.
Dari AS, investor akan menghadapi rilis Indeks Harga PCE Inti AS, yang dianggap indeks inflasi yang disukai Federal Reserve dan dapat memberikan momentum lebih lanjut untuk USD/JPY.
Tingkat teknis untuk diawasi
Pada sisi negatif, angka bulat 102,00 tetap support terdekat untuk dipertahankan, yang jika ditembus akan terus mengerahkan tekanan jual tambahan yang bisa menyeret pasangan ini lebih lanjut menuju support utama berikutnya di dekat wilayah 100,60-50.
Sementara itu pada sisi positif, momentum pemulihan di atas wilayah 102,65-70 tampaknya mendorong naik pasangan ini menuju resistensi horisontal 103,20-25, di atas itu pasangan ini tampaknya siap untuk terus naik menuju area resistensi 103,90-104,00.
Penghindaran risiko tampaknya telah mencengkeram pasar ekuitas, Nikkei 225 Jepang ditutup dengan penurunan hampir 1,5%, dan meningkatkan daya tarik safe haven mata uang Jepang.
Pasangan ini tetap fokus pada berita dari pertemuan darurat antara Menteri Keuangan Jepang Aso dan Gubernur BOJ Kuroda. Selain itu, pelaku pasar juga tampaknya telah berbalik hati-hati menjelang pengumuman kemungkinan paket stimulus pemerintah Jepang 28 triliun Yen, Selasa.
Investor akan terus fokus pada perkembangan/berita seputar paket stimulus yang diantisipasi dan menanti konferensi baru yang diharapkan dari Aso dan Kuroda.
Selain itu, serangan baru tekanan jual di sekitar Greenback juga tampaknya merupakan arah penurunan pasangan ini dalam beberapa jam terakhir.
Dari AS, investor akan menghadapi rilis Indeks Harga PCE Inti AS, yang dianggap indeks inflasi yang disukai Federal Reserve dan dapat memberikan momentum lebih lanjut untuk USD/JPY.
Tingkat teknis untuk diawasi
Pada sisi negatif, angka bulat 102,00 tetap support terdekat untuk dipertahankan, yang jika ditembus akan terus mengerahkan tekanan jual tambahan yang bisa menyeret pasangan ini lebih lanjut menuju support utama berikutnya di dekat wilayah 100,60-50.
Sementara itu pada sisi positif, momentum pemulihan di atas wilayah 102,65-70 tampaknya mendorong naik pasangan ini menuju resistensi horisontal 103,20-25, di atas itu pasangan ini tampaknya siap untuk terus naik menuju area resistensi 103,90-104,00.