Analisis Harga AUD/USD: Terkoreksi dari 0,6600 saat Dolar AS Temukan Support Temporer
- AUD/USD turun secara vertikal dari 0,6600 karena Dolar AS menguat.
- Meningkatnya ketegangan geopolitik telah meningkatkan daya tarik safe-haven.
- Para pengambil kebijakan The Fed cenderung tidak segera menurunkan suku bunga.
Pasangan AUD/USD turun tajam setelah rally tajam ke resistance angka bulat 0,6600 di awal sesi New York pada hari Kamis. Dolar Australia menghadapi sell-off karena Dolar AS telah pulih di tengah meningkatnya ketegangan di Timur Tengah.
Tentara Israel semakin intensif membombardir Rafah, wilayah selatan Gaza di Palestina, karena Israel berharap lebih dari 1,4 juta pengungsi telah berlindung di sana. Meningkatnya ketegangan di Timur Tengah telah meningkatkan daya tarik aset-aset safe-haven.
Sementara itu, risalah pertemuan kebijakan Federal Open Market Committee (FOMC) bulan Januari mengindikasikan bahwa para pengambil kebijakan tidak ingin menurunkan suku bunga lebih awal di tengah kurangnya keyakinan terhadap kemajuan penurunan inflasi ke target 2%.
Dolar Australia tetap bullish akhir-akhir ini karena risalah pertemuan kebijakan Reserve Bank of Australia (RBA) pada bulan Februari mengindikasikan bahwa para pembuat kebijakan tertarik untuk menaikkan Official Cash Rate (OCR) lebih lanjut. Hal ini mengindikasikan bahwa kebijakan moneter RBA saat ini tidak bersifat cukup membatasi untuk mengendalikan tekanan harga yang kaku.
Ke depannya, para investor akan fokus pada data IMP S&P Global pendahuluan Amerika Serikat untuk bulan Februari, yang akan dipublikasikan pada pukul 14:45 GMT (21:45 WIB).
AUD/USD menguat setelah penembusan pola grafik Falling Pennant yang terbentuk dalam grafik empat jam. Penembusan pola di atas mengindikasikan pembalikan bullish. Penembusan Falling Pennant terjadi ketika tekanan jual mengering dan para investor menganggapnya sebagai pembelian nilai.
Exponential Moving Average (EMA) 20-periode di dekat 0,6550 terus memberikan support kepada pembeli Dolar Australia.
Relative Strength Index (RSI) 14-periode kesulitan untuk bertahan di wilayah 60,00-80,00. Momentum bullish akan terpicu jika RSI (14) berhasil melakukannya.
Kenaikan baru akan muncul jika aset menembus di atas resistance angka bulat 0,6600, yang akan mendorong aset menuju tertinggi 30 Januari di 0,6625, diikuti oleh tertinggi 4 Desember di 0,6688.
Dalam skenario alternatif, penurunan di bawah terendah 15 Februari di 0,6477 akan mengaktifkan penjual dan akan mengekspos aset ke terendah 13 Februari di 0,6443 dan support angka bulat 0,6400.
Grafik Empat Jam AUD/USD
